Pelatihan Guru di Muara Enim, Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Unsri Disambut Antusias

RIPOKU.COM – Sebanyak 21 orang yang berasal dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Sriwijaya (Unsri) telah melakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat.

Kegiatan dimulai 22 Agustus 2022 lalu ini berlokasi di SMPN 2 Muara Enim, dan tak kurang dari 75 guru Bahasa Indonesia yang ada di Kabupaten Muara Enim menjadi pesertanya.

Dalam acara pembukaan, Marsip Agustam, S.Pd., M.Pd.I. yang mewakili Kepala Dinas Pendidikan Muara Enim mengatakan bahwa kegiatan ini disambut dengan baik dan antusias oleh para guru.

“Ketika mendapatkan kabar bahwa jumlah guru yang boleh mengikuti kegiatan ini dibatasi, banyak guru bahasa Indonesia yang merasa kecewa karena mereka semua bersemangat ingin mendapatkan ilmu dari para dosen yang hadir di sini,” ucap Marsip.

“Akan tetapi, kami telah merespons kekecewan tersebut dengan mewajibkan para guru yang hadir untuk meneruskan semua informasi dan pengetahuan yang didapat dari kegiatan ini kepada guru-guru yang belum berkesempatan hadir,” lanjutnya.

Pengabdian pada masyarakat sendiri merupakan salah satu dari tiga kewajiban dosen yang dikenal dengan tridharma perguruan tinggi, yaitu melaksanakan pengajaran, penelitian, dan pengabdian.

Prof. Dr. Mulyadi Eko Purnomo, M.Pd. selaku perwakilan ketua tim pengabdian mengatakan bahwa selain menyebarluaskan hasil penelitian, kegiatan ini juga memberikan kesempatan pada para dosen untuk melihat hasil pengajaran sebab sebagian besar peserta merupakan alumni FKIP Universitas Sriwijaya.

“Setiap tahun kami mengadakan kegiatan pengabdian dengan membawa topik yang berbeda-beda dan di tempat yang berbeda pula. Tahun ini kami berkesempatan melakukan pengabdian berupa pelatihan pada guru-guru bahasa Indonesia yang ada di Muara Enim. Kami berharap peserta kegiatan ini tidak hanya antusiasi di program luringnya saja, tetapi juga di program daringnya,” tutur Mulyadi.

Lebih lanjut, kegiatan pengabdian kali ini dibagi menjadi empat kelompok. Kelompok pertama diketuai oleh Prof. Dr. Mulyadi Eko Purnomo, M.Pd. yang mengusung judul “Pelatihan dan Pendampingan Penulisan Karya Ilmiah bagi Guru-Guru SMP di Kabupaten Muara Enim sebagai Upaya Pengembangan Kompetensi Profesional Guru”.

Kelompok kedua diketuai oleh Dra. Sri Indrawati, M.Pd., Ph.D. dengan judul “Pelatihan Pembuatan Model Inovatif Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Guru-Guru SMP Muara Enim”.

Kelompok ketiga diketuai oleh Ernalida, S.Pd., M.Hum., Ph.D. dengan judul “Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal bagi Guru-Guru SMP Kabupaten Muara Enim”.

Kelompok terakhir diketuai oleh Dr. Santi Oktarina, S.Pd., M.Pd. yang mengusung judul “Pendampingan Penggunaan Media Canva dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Guru-Guru SMP Kabupaten Muara Enim”.

Sebagaimana dikemukakan Prof. Dr. Mulyadi Eko Purnomo, M.Pd. kegiatan pengabdian tidak hanya dilakukan secara luring.

Sebaliknya, kegiatan luring hanyalah awalan. Berikutnya, para guru akan mengikuti kegiatan lanjutan secara daring.

“Kami juga membuat target luaran. Jadi, setiap guru yang mengikuti kegiatan ini akan diajak untuk membuat sebuah produk sesuai dengan materi yang telah diberikan,” pungkasnya. (REL)

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Pelatihan Guru di Muara Enim, Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Unsri Disambut Antusias, https://palembang.tribunnews.com/2022/08/30/pelatihan-guru-di-muara-enim-dosen-prodi-pendidikan-bahasa-indonesia-fkip-unsri-disambut-antusias.